08 Desember 2010

Rindu yang belum tertuntaskan

Jakarta, 3 Desember 2010
Seperti hari-hari lainnya, Jakarta sangat sibuk dan padat, apalagi saat jam pergi atau pulang kantor,
seperti sore ini bagiku hiruk pikuk Jakarta menjelma menjadi orchestra merdu yang mengiringi perjalananku berdesakan dengan warga Jakarta lain di dalam bus Trans Jakarta.
Di halte tujuan, aku berlari kecil menuju Stasiun Senen,
ada yang menungguku disana...
"Hai dik..!! Masih kenal aku ?!" aku disapa ketika kami berjabat tangan.
"Tentu, aku masih mengenali"
Kami berbincang, kami bernostalgia. Dia adalah seniorku.
Waktu berlalu cepat, ketika petugas stasiun meminta penumpang untuk naik kereta api.
Kereta senja bergerak perlahan meninggalkan Jakarta, diiringi rintik gerimis.
Aku bisa duduk sebangku bersama seniorku dari hasil lobby dengan penumpang lain.
Kami kembali berbincang tentang masa lalu, tentang teman-teman yang sama, tentang kampus yang sama:
AKADEMI FARMING SEMARANG.
Karena lelah dan kantuk yang tidak tertahankan, kami tertidur, membawa mimpi indah tentang masa lalu dan hari esok.

Semarang, 4 Desember 2010
Embun pagi masih membasahi bumi, kala kereta senja yang membawaku dari Jakarta tiba di kota kelahiran penuh kenangan - Semarang nan menawan.
Dengan langkah ringan dan hati berbunga-bunga aku turun dari kereta senja bersama seniorku dan penumpang lainnya.
"Selamat pagi Semarang, aku datang membawa rindu yang terpendam..."

Apa yang terjadi dalam hidup ini bukanlah sebuah kebetulan, itulah salah satu keyakinanku.
 
Di pintu keluar stasiun Tawang kulihat seseorang yang sangat ku kenal: seniorku yang tinggal di Bogor.
Kami bertiga saling berjabat tangan. Inilah awal kerinduanku mulai mengalir mencair.
"Naik kereta ini juga mas ?" tanyaku
"Iya, aku di gerbong delapan" jawabnya
"Kami di gerbong lima"
Setelah kami berbincang, aku mengantar keluar stasiun seniorku yang seperjalanan denganku.
Aku kembali bertemu dengan senior yang lain, kami bersapa penuh keakraban.

Matahari perlahan menyinari bumi, udara kota Semarang mulai hangat, embun mulai sirna.
Aku telusuri kota tua dengan jalan kaki bersama seniorku yang berasal dari Bogor,
sambil aku telpon satu persatu teman-teman lamaku,
rinduku menggelegak, tidak sabar aku untuk bertemu...

Udara Semarang tetap hangat cenderung sejuk, meskipun jam telah menunjukan waktu tengah hari.
Siang ini Semarang diselimuti mendung dan disusul hujan deras ketika aku dan beberapa teman alumni tiba di kampus tercinta:
"Kampus tercintaku, aku kembali, aku datang membawa rindu dan harapan"
Selaras perjumpaan dengan teman lalma di kampus tercinta
kenangan masa lalu terkuak,
kenangan indah, kenangan lucu dan nakal, satu persatu muncul silih berganti.
Tawa canda, suka cita, mewarnai kampus tercinta" Akademi / STIP Farming Semarang.

Waktu berlalu dengan cepat, malam puncak acara Temu Alumni 50 angkatan baru saja dimulai,
tetapi...,aku harus bergegas meninggalkan teman-teman lamaku, seniorku, adik angkatanku,
aku harus meninggalkan kenangan indah kampus Farming Semarang,

ke Jakarta... ku harus kembali, apapun yang terjadi,
walaupun rinduku belum tertuntaskan....

Namun aku tetap mebawa kenangan indah sehari bersama teman-teman alumni dan terjalinnya kembali silaturahmi.

Terima kasih panitia Reuni Akbar 2010. Tuhan memberkati

2 komentar:

Unknown mengatakan...

sepertinya semua yang datang punya perasaan yang sama.....rindu yang belum tertuntaskan.....masih banyak yg ingin disampaikan,..ingin dilakukan....tapi..biarlah semua itu menjadi pemacu utk pertemuan yad ..semoga Tuhan berkenan

email : alumnifarming@gmail.com mengatakan...

saat menuruni tangga ruang sidang utama....aku sempat melihatmu sekilas tersenyum ramah ....meski sekejap dan belum sempat berbincang..tapi cukup menentramkan bahwa adikku satu persatu mulai datang di kampus kita, meski kemudian aku tak melihat lagi karena tiba - tiba telah hilang. seperti mimpi semua lewat begitu saja. begitu banyak agenda yang harus dipersiapkan untuk para tamu istimewa, tamu terbaik dan tamu-tamu kehormatan, tetapi ternyata aku sendiri tak mampu menyapa satu persatu apalgi berbincang dan sekedar melepas rindu...... semoga masih banyak kesempatan untuk saling berbagi tentang kampus. Sangat senang bila ada masukan dan saran sebagai sumbangsih kita untuk almamater. semoga kita bisa ketemu lagi....... suatu saat nanti, diantara kesibukanmu dan diantara sejuta indah ceritamu tentang kampus kita.
Kampus ini memang menyimpan sejuta pesona........mungkin karena kehangatan suasana waktu itu yang masih melekat kuat hingga saat ini, atau....entah apa sebabnya. terimakasih atas semua perhatianmu dan catatan indahmu.